Mengapa sistem baerter tidak efisien?
Ekonomi
Putrimeilani26
Pertanyaan
Mengapa sistem baerter tidak efisien?
1 Jawaban
-
1. Jawaban Rrisal53
1. Alat tukar susah untuk dibawa ke mana-mana
Kalau jumlah barang yang hendak dibelanjakan/ditukarkan masih sedikit dan berukuran kecil, tidak ada masalah. Namun coba dibayangkan bila orang kaya yang memiliki banyak sapi hendak belanja di suatu tempat. Betapa repotnya ia harus membawa sapinya kesana-kemari.
2. Susah transaksi
Untuk sebuah transaksi terjadi kedua belah pihak harus menginginkan barang yang dimiliki satu sama lain. Jika seorang pembuat topi tidak menginginkan barang si peternak sapi, maka peternak tersebut batal memiliki topi.
3. Alat tukar susah untuk dipecah-pecah
Apabila si peternak sapi hanya ingin membeli satu topi, maka kesulitan pertama yang akan ia temui adalah ia harus memotong-motong sapinya terlebih dahulu ke ukuran yang lebih kecil, dan kedua sisanya mau dikemanakan?
4. Susah menentukan standar nilai tukar
1 sapi itu nilainya berapa banyak topi, berapa banyak kentang, berapa banyak kopi, dsb.? Bayangkan ada berapa banyak barang yang ada di dunia, dan masing-masing harus dibuat daftar nilai tukarnya.
5. Susah menyimpan kekayaan
Bayangkan kalau kekayaan Anda berupa jeruk segudang. Bukankah jeruk akan membusuk? Anda akan kehilangan harta.
6. Tidak adanya kriteria standar untuk menentukan nilai barang dan jasa yang rawan mengakibatkan perselisihan serta bentrokan.