partikel tidak bermuatan didalam inti atom ditemukan oleh
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Jawaban:
Partikel tidak bermuatan di dalam inti atom ditemukan oleh … James Chadwick.
Pembahasan:
Partikel tak bermuatan di dalam inti atom adalah Neutron. Partikel ini menyusun inti atom bersama dengan proton yang bermuatan positif. Di luar ini, atom juga mengandung elektron yang bermuatan negatif.
Neutron pertama kali ditemukan pada tahun 1932 oleh james Chadwick, seorang ilmuwan asal Inggris. Penemuan ini membuat proton menjadi partikel penyusun atom terakhir yang ditemukan. Sifat proton yang tidak bermuatan membuatnya tidak terdeteksi dalam percobaan yang menggunakan sifat listrik partikel.
Awal penemuan proton ini adalah pengamatan oleh Walther Bothe dan Herbert Becker dari Jerman, yang mengamati bahwa penumbukan atom berilium dengan partikel alpha menghasilkan suatu pancaran partikel dengan energi kinetik tinggi, sebesar 5,4 MeV. Energi ini terlalu besar untuk bisa dilakukan oleh partikel netral yang dikenal saat itu, yaitu foton (partikel gelombang elektromagnetik termasuk cahaya). Karena itu, pasti ada satu lagi partikel penyusun atom yang belum ditemukan dengan massanya besar, dan muatan netral.
Chadwick membombardi atom boron dengan partikel alfa, lalu mengamati interaksi partikel yang dihasilkan dengan atom nitrogen. Aom boron dan nitrogen dia gunakan karena massanya saat itu sudah terukur dan diketahui.
James Chadwick berhasil menemukan bahwa partikel ini adalah suatu partikel dengan massa mirip seperti Proton, namun tidak bermuatan, yang dia beri nama “Neutron”.
Kode: 10.7.2
Kelas: X
Mata pelajaran: Kimia
Materi: Bab 2 - Struktur Atom
Kata kunci: Neutron, james Chadwick