Rangkuman sistem sewa tanah Raffles

Sistem sewa tanah dicetuskan oleh Thomas Stamford Raffles. Pada saat itu dia berkedudukan sebagai Letnan Gubernur yang bertugas mengatur pemerintahan dan meningkatkan perdagangan Inggris.

Pembahasan

Raffles melihat tanah sebagai faktor produksi. Berdasarkan pemikiran ini Raffles mengemukakakn gagasan bahwa pemerintah adalah pemilik tunggal yang sah atas tanah di suatu negara. Sehingga sudah sepantasnya jika penduduk menjadi penyewa tanah dan wajib membayar pajak sewa tanah.

Adapun ketentuan dalam kebijakan ini adalah:

• Petani yang memiliki tanah harus membauar sewa tanah.
• Harga sewa sesuai dengan kondisi tanah.
• Pembayaran sewa menggunakan uang tunai.
• Penduduk yang tidak memiliki tanah dikenai pajak kepala.

Secara teknsi, pemungutan pajak ini dihitung per desa tergantung jenis dan produktivitas tanah. Raffles membagi dalam beberapa kelas yaitu:

1. Sawah kelas I dikenai pajak 50%
2. Sawah kelas II dikenai pajak 40%
3. Sawah kelas III dikenai pajak 33%
4. Tegalan kelas I dikenai pajak 40%
5. Tegalan kelas II dikenai pajak 33%
6. Tegalasan kelas III dikenai pajak 25%

Pajak ini akan diserahkan kepada kepala desa. Kemudian dari kepala desa akan diserahkan ke kantor residen. Jika penduduk tidak bisa membayar uang tunai, Raffles memperbolehkan mereka membayar dengan beras.

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang pengaruh sewa tanah https://brainly.co.id/tugas/15192260
2. Materi tentang perubahan yang terjadi akibat kebijakan sewa tanah https://brainly.co.id/tugas/50852396
3. Materi tentang 7 penyebab kegagalan sistem sewa tanah https://brainly.co.id/tugas/14378775

Detail jawaban

Kelas: 5

Mapel: Ilmu Sosial

Bab: Perjuangan pada Masa Penjajahan Belanda dan Jepang

Kode: 5.10.5

#AyoBelajar

#SPJ2